PT Perusahaan Perdagangan Indonesia
(PPI) Member Of ID Food kembali mengekspor kopi ke Mesir sebanyak 79,2 ton
sebagai bagian dari komitmen 3000 MT, yang sudah diekspor awal tahun dengan
total 461 ton, pada awal Juli 2022 di Lampung.
Pada awal tahun, PPI melakukan
ekspor kopi perdana tahun 2022 sebanyak 130 ton ke Mesir, yang dilepas langsung
oleh Menteri BUMN Erick Thohir.
Direktur Utama PPI Nina
Sulistyowati mengatakan bahwa secara reguler, PPI terus mengeskpor kopi ke
Mesir sampai akhir tahun 2022 hingga 3000 ton berdasarkan kontrak yang
ditandatangani awal Januari lalu. Ekspor ini sendiri telah berlangsung sejak
September 2021.
"Ekspor kopi ke Mesir ini
adalah hasil kerja para petani yang ada di Lampung dan wilayah-wilayah Sumatera
lainnya seperti di Jambi, Bengkulu, dan Sumatera Selatan. Sementara untuk satu
tahun ini, kami akan terus lanjutkan ekspor kopi ini," ujar Nina.
Kerja sama bilateral ini merupakan
salah satu langkah untuk membangun kekuatan ekonomi di wilayah masing-masing,
yang dapat memperluas akses pasar produk Indonesia lainnya menuju Afrika,
Eropa, dan Timur Tengah. Indonesia sendiri merupakan negara pengekspor kopi ke
Mesir terbesar di dunia.
Erick Thohir lewat Kementerian BUMN
saat ini juga tengah membangun ekosistem untuk mendukung perkembangan produksi
kopi di Indonesia. Hal ini dilakukan untuk mewujudkan kesejahteraan petani kopi
di Indonesia mengingat 96% produksi kopi dilakukan oleh para petani asli.
PPI juga tergabung dalam PMO Kopi
Nusantara dimana hal tersebut merupakan kolaborasi dari berbagai pihak yang
akan mendorong kemajuan ekosistem industri kopi di Tanah Air dan mampu
mengakomodasi kepentingan pelaku bisnis kopi hingga mendorong industri kopi
dalam negeri untuk berdaya saing global.
PMO Kopi Nusantara melibatkan
stakeholders. BUMN menyadari bahwa ekosistem ini dapat berjalan lebih baik jika
berjalan beriringan. Dan oleh karenanya PMO Kopi Nusantara ini melibatkan
banyak pihak lain seperti pihak swasta dan asosiasi. Saat ini PPI merupakan
project manager pilot project PMO Kopi Nusantara 2a & 2b Jawa Barat.
Ekosistem yang terbentuk berangkat
dari PMO ini sangatlah baik dengan adanya program-program pendampingan serta
membangun digital platform yang menjadi centre of excellence bagi
industri kopi.